TUJUAN SUPERVISI AKADEMIK

Menurut Sergiovanni (dalam Departemen Pendidikan Nasional, 2007:10), ada tiga tujuan supervisi akademik sebagaimana dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar tiga tujuan supervisi Akademik

Berdasarkan gambar di atas, tampak bahwa supervisi akademik memiliki tiga tujuan yaitu:

1. Supervisi akademik diselenggarakan dalam rangka membantu guru mengembangkan kemampuannya profesionalnya
2. Supervisi akademik dilakukan untuk menumbuhkan motivasi pada guru untuk terus meningkatkan kemampuannya menciptakan proses pembelajaran yang berkualitas.
3. Supervisi akademik dilakukan sebagai sarana pengawasan kualitas pembelajaran yang dilakukan guru di kelas. Supervisi akademik berkaitan erat dengan pembelajaran berkualitas, karena proses pembelajaran yang berkualitas memerlukan guru yang profesional. Guru sebagai pelaku utama dalam proses pembelajaran dapat ditingkatkan profesionalitasnya melalui supervisi akademik sehingga tercapai tujuan pembelajaran.

Menurut Sergiovanni (dalam Departemen Pendidikan Nasional, 2007: 7), bahwa refleksi praktis penilaian unjuk kerja guru dalam supervisi akademik adalah melihat realita kondisi untuk menjawab permasalahan pembelajaran di kelas, sehingga diperoleh informasi mengenai kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran. Dengan demikian, melalui supervisi akademik guru akan semakin mampu memfasilitasi belajar bagi peserta didik sehingga proses pembelajaran menjadi berkualitas.

Kegiatan supervisi akademik meliputi tahap-tahap berikut, yaitu:

1. Perencanaan supervisi akademik
2. Pelaksanaan supervisi akademik
3. Pemberian umpan balik dan rencana tindak lanjut perbaikan proses pembelajaran.

Sumber:

1. BPU Supervisi Akademik, Pusbangtendik Kemdikbud, Jakarta: 2014)
2. Supervisi Akademik Oleh Kepala Sekolah, Alauddin, 2012 dari http://www.academia.edu/6747506/SUPERVISI_AKADEMIK_OLEH_KEPALA_SEKOLAH diakses pada 26 Februari 2015

(yjw)